Jakarta, Pojokkulon.com – Ketua Umum PW FRN, Agus Flores, menekankan pentingnya reklamasi di wilayah tambang guna mendukung program penghijauan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Menurut Agus, reklamasi perlu diarahkan pada penanaman pohon dan pengembangan perkebunan yang bermanfaat secara ekologis maupun ekonomis.
“Didaerah tambang, reklamasi sangat diperlukan untuk menanam pohon-pohon dengan akar kuat yang bisa mencegah erosi.
Selain itu, tanaman-tanaman produktif seperti pohon nangka, durian, mangga, dan sebagainya, dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan masyarakat,” ujar Agus.
Selain pohon produktif, Agus juga mendorong pengembangan perkebunan untuk tanaman seperti cabai, tomat, dan berbagai jenis sayuran yang bernilai ekonomi tinggi.
“Dengan pengelolaan yang baik, hasil perkebunan ini dapat membantu meningkatkan taraf hidup masyarakat di sekitar tambang,” tambahnya.
Agus menegaskan, langkah penghijauan ini sejalan dengan program Asta Cita yang berfokus pada pelestarian lingkungan dan pemberdayaan masyarakat.
Dalam upaya ini, Fokus Rakyat Nusantara (FRN) menggandeng TNI dan Polri untuk mendukung program penghijauan, terutama di wilayah pegunungan yang mengalami kerusakan akibat praktik ilegal logging dan ilegal mining, termasuk aktivitas tambang dan galian C.
Ia juga mengusulkan perlunya mengadopsi program berbasis masyarakat seperti era Orde Baru, misalnya konsep “ABRI Masuk Desa (AMD)” yang kini dapat diperbaharui menjadi “TNI Polri Masuk Desa (TPMD).”
Dengan program ini, diharapkan kolaborasi antara aparat keamanan dan masyarakat dapat mempercepat pemulihan lingkungan dan pembangunan desa.
“Kami percaya, melalui sinergi yang kuat antara pemerintah, aparat, dan masyarakat, reklamasi dan penghijauan dapat memberikan dampak positif jangka panjang bagi keberlanjutan lingkungan dan kesejahteraan rakyat,” tutup Agus Flores.
“M. Efendi/pojokkulon”