JAKARTAMomentum penuh berkah terjadi pada Jumat, 21 Februari 2025, ketika silaturahmi keluarga yang telah lama terputus akhirnya tersambung kembali. KH Muhaimin Abd Rozaq dan Nyai Haji Khoirani, Wakil Bupati Situbondo, dengan penuh kehangatan menyambut kedatangan keluarga yang lama tak bertemu. Momen ini menjadi ajang menyatukan kembali hubungan kekerabatan yang telah bertahun-tahun terpisah.
Dalam pertemuan tersebut, KH Muhaimin Abd Rozaq menjelaskan bahwa hubungan keluarganya dengan tamu yang hadir sangat erat. “Hubungan ini berasal dari jalur ayah saya, R. Kusnandar. Dulu, dalam keluarga kami terdapat dua kelompok, yakni kelompok Kiyai yang merupakan keturunan KH Abdul Rozaq, dan kelompok Nigrat yang berasal dari turunan Mbah Sumo,” jelas beliau.
Meskipun terbagi dalam dua jalur tersebut, kedua kelompok ini sejatinya masih merupakan keluarga besar yang memiliki hubungan darah yang kuat. Hal ini juga ditegaskan oleh Nyai Haji Khoirani, yang menyatakan bahwa dirinya masih menganggap tamu yang hadir sebagai bagian dari keluarganya.
Kedatangan ini bukan hanya sebagai ajang reuni, tetapi juga sebagai bentuk mempererat kembali tali persaudaraan yang telah lama renggang. “Kedatangan saya hari ini adalah untuk menyatukan kembali keluarga yang telah lama terpisah. Ini adalah momen yang sangat berharga, apalagi menjelang bulan suci Ramadhan,” ungkap tamu kehormatan dalam pertemuan tersebut.
Suasana haru dan penuh kebahagiaan menyelimuti pertemuan ini, menandai awal baru dalam menjaga hubungan keluarga yang lebih erat. Silaturahmi ini menjadi bukti bahwa meskipun waktu dan jarak telah memisahkan, ikatan keluarga tetap dapat terjalin kembali dengan niat yang tulus.
Ketua Umum PW-FRN, Agus Flores, akhirnya tersambung lagi dengan keluarga yang sekian lama bertahun-tahun terpisah. Ini menjadi momen spesial bagi dirinya dan keluarga besar dalam menjaga kembali hubungan yang erat.
Semoga momentum ini menjadi awal yang baik dalam menyongsong bulan suci Ramadhan, serta membawa keberkahan dan kebersamaan bagi seluruh keluarga besar yang telah dipertemukan kembali.
